Mang Wenda juga menegaskan, mereka tidak sedang memberi makan gunung atau makhluk gaib, tapi semata menjadi salah satu bentuk ungkapan rasa syukur kepada Sang Pencipta atas semua karunia-Nya.
Kawasan hulu Megamendung harus dijaga bersama oleh semua pihak untuk mencegah kerusakan yang dapat mengancam kehidupan di kawasan hilir.
Upacara dimulai, berbagai tokoh adat dan budaya memberikan ucapan pembuka dan sambutan. Biarpun mereka berasal dari berbagai daerah dan adat yang berbeda, semuanya menyampaikan bahwa menjaga alam merupakan salah satu kewajiban utama yang harus dilakukan oleh semua manusia.
Penanaman ini penting untuk mendukung konservasi alam dan pelestarian lingkungan di kawasan tersebut. Aksi ini menandai dimulainya program penanaman pohon di Megamendung.
Proses menanam padi huma dilakukan secara tradisional sebagai bentuk komitmen terhadap ekosistem. Padi huma ditanam di ladang kering tanpa irigasi present-day dan hasil panennya disimpan sebagai cadangan pangan. Konservasi alam dan kesederhanaan menjadi filosofi hidup yang dipegang erat oleh Baduy.
Kita berharap bahwa akan semakin banyak lagi petani yang memilih untuk menerapkan sistem pertanian organik di seluruh Indonesia sehingga akan semakin berkontribusi bagi kesehatan lingkungan dan juga bagi peningkatan perekonomian nasional.
Semoga Tahun ini kita diberi kesempatan bersama dalam perjamuan suci ini, dengan penuh rasa bersyukur dan bahagia. Dan kemudian menghasilkan kebaikan yang website besar dan luas untuk seluruh kehidupan di dunia ini.
Para peserta upacara memakai berbagai baju adat. Laki-laki mengenakan pangsi hitam dan iket kain batik dan perempuan mengenakan kebaya dan bawahan batik khas Sunda.
Other uncategorized cookies are people who are currently being analyzed and perhaps have not been categorised perfect suitable into a bunch as Nevertheless.
Setelah sambutan-sambutan, para peserta diminta duduk. Dimulailah rangkaian sakral pemberkatan air suci dan doa bersama yang dipimpin secara bergantian oleh para perwakilan berbagai masyarakat adat nusantara.
Oleh karena itu, menjaga hutan di wilayah ini bukan hanya menjadi tanggung jawab masyarakat lokal, tetapi juga seluruh pihak yang mendapatkan manfaat dari jasa lingkungan yang ditawarkan oleh kawasan tersebut.
Upacara ini terbuka untuk siapa saja yang merasa ingin terlibat dan hadir turut serta. Para peserta hendaknya menggunakan pakaian adat masing masing.
“Kami yakin bahwa melestarikan budaya dan alam adalah tanggung jawab bersama. Melalui Rumah Baduy ini, kami harap masyarakat dapat belajar tentang pentingnya merawat alam sambil tetap mempertahankan keberlanjutan,” kata Andy.
Upacara Ngertakeun Bumi Lamba juga menghubungkan kita kepada sosok tertua yang mengantarkan kehidupan yaitu gunung. Mengingatkan kita untuk merasakan dan melihat secara emosional dan spiritual gunung selayaknya orang tua, leluhur yang paling tua dari semua eksistensi kehidupan di bumi.